Jakarta - Kalor adalah tenaga panas yang dapat diteruskan ataupun diterima oleh suatu benda ke benda lain menurut Kamus Besar bahasa dalam bukunya Mengenal Peristiwa Perpindahan Kalor juga menyatakan hal yang serupa bila kalor merupakan energi yang dapat menghitung jumlah kalor digunakan satuan energi yaitu joule yang biasa disingkat J. 1 kalori = +- 4,18 J atau sering dibulatkan menjadi 4, joule sendiri adalah energi yang digunakan ketiga gaya 1 Newton memindahkan suatu benda searah gaya sejauh 1 Meter. Bila satuan lebih besar biasanya digunakan kilojoule atau berhubungan dengan banyak jenis zat termasuk juga air sehingga ada sebutan kalor jenis zat termasuk air memiliki sifat khas masing-masing yang mengakibatkan antar zat tak bisa disamakan. Besaran yang memiliki sifat khas ini dinamakan kalor jenis yang diberi lambang c.Air adalah jenis zat yang memiliki kalor jenis paling besar yaitu J/kg oC. Angka tersebut diartikan dengan "kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg air sebesar J".Mengapa air bisa menjadi yang terbesar? Masih dari sumber yang sama disebutkan bila ketika air berada di massa dan kenaikan suhu yang sama, air dapat mengambil kalor yang lebih besar jika bersentuhan dengan beda yang kalornya lebih contoh penggunaannya adalah dalam pengisian radiator mobil. Hanya air yang digunakan dan bukan cairan lainnya. Berikut tabel Kalor jenis zat yang membuktikan bila air adalah kalor jenis yang Dok. Kemendikbud tabel Kalor jenis zat yang membuktikan bila air adalah kalor jenis yang terbesarRumus Kalor Jenis AirRumus kalor jenis air dapat ditulis melalui persamaan kalor jenis zat yaituc = Q /m x TAtauSatuan c = satuan Q / satuan msatuan T= J/ kgoCJadi, satuan kalor jenis adalah J/kgoCKeteranganc = Kalor jenis zatQ = Banyaknya kalorm = MassaT = Kenaikan suhuContoh Soal Kalor Jenis AirSebuah kopi diseduh dengan air dari sebuah termos dan diletakkan di atas meja. Suhu awal ketika kopi diletakan adalah 85 oC. Ketika diminum suhu kopi tersebut menjadi 50 oC. Kopi tersebut juga kehilangan kalor sebesar J. Jadi berapa banyak kopi yang dibuat pada awalnya? Dengan anggapan kalor jenis kopi sama dengan kalor jenis air!PembahasanDiketahuiPenurunan suhu kopi T= 85 oC - 50 oC = 35 oCBanyaknya kalor yang hilang, Q = JKalor jenis air, c = J/kg oCJawabQ = m x c x Tm = Q / c x Tm = J / 35 oC J/kg oCm = 0,25 kgJadi, kopi yang dibuat pada awal adalah 0,25 kgDengan demikian, kalor jenis air merupakan satu dari bagian kalor jenis zat. Penghitungan kalor jenis zat tergantung dengan jenis zat itu sendiri. Nah, jadi makin tahu kan detikers? Selamat belajar! Simak Video "Dituding Maling, Pria di Sukabumi Dihakimi Massa Hingga Tewas" [GambasVideo 20detik] nwy/nwy
Kaloryang diperlukan untuk menguraikan 9 gram air (Mr = 18) adalah A. 8 kJ D. 242 kJ B. 121 kJ E. 472 kJ C. 222 kJ 26. Berikut ini : 1. alkohol 95% jika dioleskan pada kulit akan teasa dingin. 2. kristal Ba(OH)2 dicampur NH4Cl ditambah sedikit air, jika tempatnya dipegang akan terasa dingin 3. batu kapur (CaO) jika ditambah air akan
Kimiawan Perancis Antoine Laurent Lavoisier dan matematikawan Perancis Pierre Simon de Laplace dianggap telah mendirikan bidang termokimia sekitar tahun 1780, ketika kedua ilmuwan menyimpulkan bahwa panas yang dihasilkan dalam reaksi tertentu sama dengan panas diserap setelah hasil reaksi. 60 tahun kemudian, ahli kimia Swiss-Rusia Henri Hess menunjukkan dalam Hukum Hess bahwa jumlah panas yang dihasilkan dalam suatu reaksi adalah sama baik itu diproduksi dalam beberapa langkah atau sebagai hasil satu langkah. Termokimia adalah bidang studi yang sangat penting, karena membantu menentukan apakah reaksi tertentu akan terjadi dan apakah akan melepaskan atau menyerap energi saat terjadi, juga memungkinkan untuk menghitung berapa banyak energi yang akan dilepaskan atau diserap oleh suatu reaksi; informasi ini dapat digunakan untuk menentukan apakah ekonomis untuk menggunakan proses kimia tertentu. Termokimia namun tidak memprediksi seberapa cepat reaksi akan terjadi. 1 – 10 Contoh Soal Termokimia dan Jawaban 1. Suatu campuran pereaksi di dalam tabung reaksi meyebabkan tabung tersebut menjadi panas jika dipegang. Penyataan yang tepat mengenai hal tersebut adalah…. a. Entalpi pereaksi bertambah b. Entalpi peraksi berkurang c. Entalpi pereaksi dan hasil reaksi bertambah d. Entalpi pereaksi lebih besar daripada entalpi hasil reaksi e. Entalpi hasil reaksi lebih besar daripada entalpi pereaksi Jawaban D Pembahasan Jika suatu reaksi kimia menghasilkan panas, maka reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm. Pada reaksi eksoterm, entalpi reaksi bernilai negative entalpi pereaksi lebih besar daripada entalpi hasil reaksi 2. Pernyataan yang benar tentang reaksi endoterm adalah…. a. Entalpi awal lebih besar daripada entalpi akhir dan ΔH > 0 b. Entalpi awal lebih kecil daripada entalpi akhir dan ΔH > 0 c. Entalpi awal lebih besar daripada entalpi akhir dan ΔH H awal sehingga ΔH > 0 berharga positif 3. Sebuah Kristal KNO3 dimasukkan ke dalam tabung reaksi kemudian ditetesi dengan air. Pada tabung reaksi terasa dingin. Reaksi ini dapat digolongkan…. a. Eksoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan b. Eksoterm, energi berpindah dari lingkungan kesistem c. Endoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan d. Endoterm, energi berpindah dari lingkungan ke sistem e. Endoterm, energi tidak berpindah Jawaban D Pembahasan Pada percobaan tersebut dikatakan endoterm, karena pada saat KNO3 beraksi dengan air, temperature nya turun karena tabung reaksi terasa dingin. Setelah sampai pada titik terendah, lama-kelamaan temperature akan naik kembali sampai temperature awal. Penurunan temperature pada saat KNO3 bereaksi dengan air, menunjukkan bahwa reaksi menyerap kalor . Pada reaksi endoterm reaksi yang menyerap kalornya berpindah dari lingkungan ke sistem, sehingga kalor dari sistem akan bertambah. Sehingga lingkungannyaa terasa dingin atau pada soal lingkungannya tabung reaksi. 4. Perubahan entalpi dari reaksi manakah yang berikut ini dapat disebut dengan perubahan entalpi pembentukan ΔHf° Na2SO4 kristal…. a. 2 NaOH aq + H2SO4 aq → Na2SO4 aq + 2H2O l b. 2 NaOH s + H2SO4 aq → Na2SO4 k + 2H2O l c. Na2O s + SO2 g → Na2SO4 k d. 2 Na s + S8 s + 2O2 g → Na2SO4 k e. 16 Na s + S8 s + 16 O2 g → 8 Na2SO4 k Jawaban D Pembahasan Perubahan entalpi pembentukan standar merupakan perubahan entalpi yang terjadi pada pembentukan 1 mol suatu senyawa dari unsur-unsurnya yang paling stabil pada keadaan stabil, pada 25°C dan tekanan 1 atm. Perubahan entalpi pembentukan standar suatu zat ditentukan dengan menggunakan rumus ΔHf o reaksi = ∑ ΔHf° hasil – ∑ΔHf° pereaksi Reaksi pembentukan ΔHf° Na2SO4 5. Diantara persamaan termokimia di bawah ini yang merupakan perubahan entalpi penguraian adalah… a. Mg OH2 s → Mg s + O2 g + H2 g ΔHo = +925 kJ b. C6H12O6 s + 6O2 g → 6CO2 g + 6H2O l ΔHo = kJ c. CaO s + CO2 g → CaCO3 s ΔHo = + kJ d. Ca s + C s + O2 g → CaCO3 s ΔHo = kJ e. 2 CO2 g + 3H2O l → C2H5O H l + 3O2 ΔHo = + kJ Jawaban A Pembahasan Perubahan entalpi penguraian standar adalah perubahan entalpi yang terjadi pada penguraian 1 mol suatu senyawa menjadi unsur-unsurnya yang paling stabil pada keadaan standar. Pada dasarnya, perubahan entalpi penguraian standar merupakan kebalikan dari perubahan entalpi pembentukan standar, maka nilainya pun akan berlawanan tandanya. Jadi dari pilihan ganda yang di atas, jawaban yang tepat adalah A karena reaktannya berupa satu mol menjadi unsur-unsurnya. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, Baca Juga Soal Alkali dan Alkali Tanah 6. Jika diketahui Perubahan entalpi pada penguraian 1 mol gas NH3 menjadi unsur-unsurnya adalah…. a. -92 kJ b. -46 kJ c. +46 kJ d. + 184 kJ e. + 92 kJ Kimia untuk SMA/MA Kelas XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, Jawaban C Pembahasan Dalam soal di atas dapat dilihat merupakan pembentukan reaksi. Pada dasarnya, perubahan entalpi penguraian standar merupakan kebalikan dari perubahan entalpi pembentukan standar, maka nilainya pun akan berlawanan tandanya. Tapi pada reaksinya NH3 memiliki 2 mol sehingga jika diminta 1 mol nya, 92 sehingga pada 1 mol NH3 menjadi +46 7. Jika diketahui ΔHc °C = -393,5 kJ mol‾¹ , berapa kalor yang terjadi pada pembakaran 1 kg arang, jika dianggap bahwa arang mengandung 48% karbon dan Ar C = 12? a. 740 kJ b. 470 kJ c. 740 kJ d. 470 kJ e. 740 kJ Kimia untuk SMA/MA Kelas XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, Jawaban A Pembahasan ΔHc °C = -393,5 kJ mol -1 massa C = 48/100 x 1000 gram = 480 gram Pada pembakaran 1 mol karbon dibebaskan kalor 393,5 kJ maka pada pembakaran 480g/12g/mol karbon dihasilkan kalor sebanyak 480g/12g/mol x 393,5 kJ/mol = kJ Kimia untuk SMA/MA Kelas XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, 8. Entalpi pembakaran asetilena adalah -1300 kJ, entalpi pembentukan asetilena, C2H2 adalah…. ΔHf ° CO2 = -395 ; ΔHf ° H2O = -285 a. -225 kJ b. +225 kJ c. -450 kJ d. +450 kJ e. -620 kJ Jawaban B Pembahasan 9. Dalam calorimeter terdapat zat yang bereaksi secara eksotermik dan ternyata 0,5 kg air yang mengelilinginya sebagai pelarut mengalami kenaikan temperature sebesar 3° Kalor jenis air = 4,2 J/gram K. Kalor reaksi zat yang dilepaskan oleh reaksi itu adalah.. a. 577,6 kJ b. 578,6 kJ c. 579,6 kJ d. 5796 kJ e. 57,96 kJ Jawaban C Pembahasan ΔT = 3°C = 3 + 273 K = 276 K Q = ΔT = 500 gram x 4,2 J/gram K x 276 K = J = 579, 6 kJ 10. Pada suatu percobaan, 3 L air dipanaskan sehingga suhu air naik dari 25° C menjadi 72°C Jika diketahui massa jenis air = 1g mL‾¹, dan kalor jenis air = 4,2 J/g K, Hasil H reaksi pemanasan tersebut adalah.… a. 592,2 kJ b. 5922 kJ c. 59,22 kJ d. 5,922 kJ e. 59220 kJ Jawaban A Pembahasan m = v x ρ = 3000 mL x 1 gr/mL = 3000 gr Q = m x c x T = 3000 gram x 4,2 J/g K x 72 + 273 – 25+273 = 3000 gram x 4,2 J/g K x 47 K = 592200 J = 592,2 Kj 11 – 20 Contoh Soal Termokimia dan Jawaban 11. Dalam suatu calorimeter direaksikan 200 cm³ larutan NaOH 1 M dengan 200 cm³larutan HCl 1 M, ternyata suhunya naik dari 29°C menjadi 36°C Kalor jensi larutan dianggap sama dengan kalor jenis air, yaitu 4,18 J/g°K dan massa jenis larutan dianggap 1 g/cm³. Jika dianggap bahwa calorimeter tidak menyerap kalor, tentukanlah perubahan entalpi dari reaksi NaOH aq + HCl aq → NaCl aq + H2O l a. +50,16 kJ b. -50,16 kJ c. +80,14 kJ d. +11,704 kJ e. -11,704 kJ Jawaban E Pembahasan qreaksi = -qkalorimeter + qlarutan Oleh karena calorimeter tidak menyerap kalor, maka qreaksi = – qlarutan volume = v NaOH + v HCl = 200 + 200 mL = 400 mL massa larutan = volume larutan x rapatan larutan = 400 mL x 1 gram/mL = 400 gram ΔT = 36 – 29 °C = 7°C atau ΔT = 36+273 – 29+273 = 7K qlarutan = mlarutan x clarutan x ΔT = 400 gram x 4,18 J/g K x 7 K = joule = 11,704 kJ NaOH = HCl = 0,1L x 1 mol/L = 0,1 mol Jadi pada reaksi antara 0,1 mol NaOH dengan 0,1 mol HCl terjadi perubahan kalor sebesar qreaksi = – qlarutan qreaksi = – 11,704 kJ Maka, untuk setiap 1 mol NaOH yang bereaksi dengan 1 mol HCl akan terjadi perubahan kalor sebesar qreaksi = – 11,704 kJ/0,1 mol = – 11,704 kJ/mol Perubahan kalor yang bertanda negative menunjukkan reaksi berlangsung secara eksoterm. Pada tekanan konstan, perubahan kalornya sama dengan perubahan entalpinya. Persamaan termokimianya NaOH aq + HCl aq → NaCl aq + H2O l ΔH= -11,704 kJ 12. Diketahui H2Ol→ H2Og ΔH = + 40 kJ/mol berapakah kalor yang diperlukan untuk penguapan 4,5 gram H2O Ar H = 1,0 Ar O = 16? a. +8 kJ b. +9 kJ c. +10 kJ d. +11 kJ e. +12 kJ Jawaban C Pembahasan Mr H2O = 18 g/mol Massa H2O = 4,5 gr Mol H2O = 4,5 g/18 g mol‾¹ = 0,25 mol ΔH = Q/n Q = ΔH x n = + 40 kJ/mol x 0,25 mol = + 10 kJ 13. Kalor yang dihasilkan pada pembakaran 4,48 Liter gas karbon standar sesuai reaksi sbb adalah…. Cg + O2g → CO2g ΔH = -394 kJ/mol a. – 78,8 kJ b. + kJ c. +79,2 kJ d. -79,2 kJ e. +80,0 kJ Jawaban A Pembahasan Mol pembakaran gas karbon = 4,48 L/22,4 Lmol‾¹ = 0,2 mol ΔH = Q/n Q = ΔH x n = -394 kJ/mol x 0,2 mol Q = -78,8 kJ 14. Diketahui Cg + O2 g → CO2 ΔH°f = -393,5 kJ/mol menghasilkan 22 gr CO2, kalor yang diperlukan untuk menghasilkan gas CO2 tersebut adalah…. a. – 196,75 kJ b. +196,75 kJ c. -197,75 kJ d. +197,75 kJ e. -198,75 Kj Jawaban A Pembahasan 15. Pada pembakaran 2,24 liter gas C2H2 diukur pada keadaan standar dihasilkan kalor sebesar 129,9 kJ , maka ΔH c° C2H2 adalah…. a. -2598 kJ/mol b. -259,8 kJ/mol c. -129,9 kJ/mol d. +1299 kJ/mol e. -1299 kJ/mol Jawaban E Pembahasan n = massa/Mr = 2,24/22,4 = 0,1 mol Reaksinya C2H2 +5/2 O2 → 2CO2 + H2O ΔH= Q/n = -129,9/0,1 = -1299 kJ/mol Baca Juga Soal Unsur Transisi Periode 4 16. Yang di maksud dengan perubahan entalpi …. a. Perubahan suhu b. Perubahan keadaan c. Perubahan hari d. Perubahan kalor e. Perubahan suasana Jawaban D Pembahasan perubahan entalpi adalah perubahan kalor yang diukur pada tekanan konstan,untuk menentukan perubahan entalpi dilakukan dengan cara yang sama dengan penentuan perubahan kalor yang dilakukan pada tekanan konstan. kalor energi yang terjadi akibat adanya perbedaan suhu. jadi,perubahan kalor pada suatu reaksi dapat diukur melalui pengukuran perubahan suhu yang terjadi. 17. Di dalam suatu kalorimeter bom direaksikan 0,16 gram gas metana CH4 dengan oksigen berlebihan, sehingga terjadi reaksi sebagai berikut. CH4g + 2O2g → CO2g + 2H2Og Ternyata terjadi kenaikan suhu 1,56°C. Jika diketahui kapasitas kalor bom kalorimeter adalah 958 J°C‾¹, massa air di dalam kalorimeter adalah 2000 gramdan kalorjenis air 5,18 J g‾¹°C‾¹. kalor pembakaran gas metana dalam KJ mol‾¹. Ar C = 16 , H = 1 adalah…. a. – 8,014 kj b. – 1765,5 kj c. -9,500 kj d. -10,543,7 kj e. -11,545 kj Jawaban B Pembahasan kalor yang dilepas selama reaksi berlangsung sama dengan kalor yang diserap oleh air dan oleh bomnya dalam kalorimeter, maka Qreaksi = – qair + qbom Qair = mair x cair x T = 2000 g x 5,18 J g‾¹x 1,56°C = 16161 J Qbom = Cbom x T = 958 J°C‾¹x 1,56°C =1494 J Maka, qreaksi = -16161+1494 J = -17655 J = -17,655 kJ Jumlah metana yang dibakar sebanyak 0,16 gram. CH4 = mol = 0,01 mol Maka untuk setiap reaksi pembakaran satu mol CH4 akan dilepas kalor sebanyak Q = -17,665/0,01 = -1765,5 Kj mol-1 Karena reaksi berlangsung pada volum V = 0 maka, U = q U = -1765,5 Kj mol‾¹ Baca Juga Soal Penyetaraan Reaksi Redoks 18. Kegunaan Bom yang dibenamkan dalam calorimeter adalah …. a. Untuk pendingin b. Untuk pereda c. Untuk melangsungkan reaksi pembakaran sampel d. Untuk membakar rumah e. Untuk memasak makanan Jawaban C Pembahasan di dalam kalorimeter bom terdapat ruang khusus yang disebut Bom, dan diisi dengan gas oksigen pada tekanan tinggi. Bom yang dibenamkan dalam kalorimeter yang berisi air digunakan untuk melangsungkan reaksi pembakaran sampel. 19. Hubungan hukum hess pada perhitungan reaksi H adalah …. a. Berguna untuk melancarkan segela aktifitas reaksi b. Membantu kalor berjalan saat reaksi berlangsunug c. Karna kalor yang berlangsung sangat berguna makanya digunakan hukum Hess d. Hukum ini sangat berguna karena kenyataannya tidak semua reaksi dapat ditentukan kalor reaksinya secara eskperimen e. Sangat berguna bagi setiap atom-atom yang ada di alam semesta Jawaban D Pembahasan selain melalui percobaan entalpi dapat ditentukan berdasarkan data entalpi. Perhitungan perubahan entalpi pada suatu reaksi dari data entalpi reaksi yang berhubungan dilakukan menggunakan Hukum Hess. Hal ini sangat berguna karena pada kenyataannya tidak semua reaksi dapat ditentukan oleh kalor secara eksperimen. 20. Bunyi hukum hess mengatakan kalor yang dibebaskan atau diperlukan pada suatu reaksi tidak bergantung pada jalannya reaksi,tetapi …….. Jawaban yang tepat untuk melengkapi pernyataan diatas adalah…. a. Hanya bergantung pada keadaan awal dan akhir reaksi b. Hanya bergantung pada keadaan awal saja c. Hanya bergantung pada keadaan normal saat reaksi berlangsung d. Hanya bergantung pada saat reaksi berlangsung lama e. Hanya bergantung pada saat reaksi berlangsung cepat Jawaban A Pembahasan menurut Hukum Hess reaksi dapat di tentukan kalor reaksinya secara eskperimen karena kalor reaksi yang di bebeaskan atau diperlukan pada suatu reaksi tidak bergantung pada jalannya reaksi,tetapi hanya bergantung pada keadaan awal dan akhir reaksi. 21 – 30 Contoh Soal Termokimia Pilihan Ganda dan Jawaban 21. Dalam suatu kalorimeter direaksikan 100 cm3 larutan NaOH 1M dengan 100 cm3 larutan HCL 1M,ternyata suhunya naik dari 30°C menjadi 35°kalor jenis larutan dianggap sama dengan kalor jenis air,yaitu 4,18 J g‾¹K‾¹dan massa jenis larutan dianggap 1 g/cm3 . jika dianggap bahwa kalorimeter tidak menyerap kalor,perubahan entalpi dari reaksi dibawah ini adalah…. NaOH + HCl → NaCl + H2O a. -50,16 Kj/mol b. -49,50 Kj/mol c. -41,80 kj/mol d. kj/mol e. kj/mol Jawaban C Pembahasan Qreaksi = -qkalorimeter + qlarutan Oleh karena kalorimeter tidak menyerap kalor,maka qreaksi – qlarutan Masa larutan = m NaOH + m HCl = 100 + 100 = 200 gram T = 35 + 273 – 30 + 273 = 5 K Qlarutan = mlarutan x clarutan x T = 200 gram x 4,18 J g‾¹ k‾¹ x 5 K = 4180 Kj NaOH = HCl = L x 1 mol/L = mol Jadi,pada reaksi antara mol NaOH dengan 0,1 mol HCl → terjadi perubahan kalor sebesar qreaksi = -4180 kj Maka, untuk setiap 1 mol NaOH yang bereaksi dengan 1 mol HCl akan tejadi perubahan kalor sebesar Qreaksi = = 41,80 kj/mol Perubahan kalor yang bertanda negatif menunjukkan reaksi berlangsung secara eksoterm. Pada tekanan konstan,perubahan kalornya sama dengan perubahan entalpinya. Persamaan termikimianya NaOH + HCl → NaCl + H2O H = -41,80 Kj 22. Dari siklus dibawah ini perubahan entalpi reaksi CaO + H2O → Ca OH2 adalah…. a. -50 kj b. -44 kj c. -266 kj d. 55 kj e. 60 kj Jawaban C Pembahasan untuk menyelesaikan model siklus Hess harus diperhatikan arah anak panah. Pada soal di atas H1 dan H3 mempunyai arah anak panah yang berlawanan jarum jam, sedangkan H2 searah jarum jam. Dari arah tersebut dapat diketahui bahwa jumlah H yang searah jarum jam akan sama dengan H yang berlawanan dengan arah jarum jam sehingga H2 = H1 + H3 -986 kj = -720 kj + -986 kj + H3 -986 kj + 720 kj = H3 H3 = -266 kj 23. Jika suatu sendok serbuk seng dimasukkan ke dalam gas kimia yang berisi larutan HCl,ternyata terbentuk gelembung gas dan dasar tabung berasa panas, reaksi ini dapat digolongkan .. a. Eksoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan b. Eksoterm, energi berpindah dari lingkungan ke sistem c. Endoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan d. Endoterm, energi berpindah dari lingkungan ke sistem e. Endoterm, energi tidak berpindah Jawaban A Pembahasan karena reaksi yang disertai dengan perpindahan kalor dari lingkungan kesistem, dalam reaksi ini kalor diserap oleh sistem ke lingkungannya. Pada reaksi endoterm umumnya ditunjukkan oleh adanya penurunan suhu. Adanya penurunan suhu sistem iniilah yang mengakibatkan terjadinya penyerapan kalor oleh sistem. 24. Pada pemanasan 500 g air bersuhu 30°C diperlukan kalor 90 Kj, jika diketahui kalor jenis air sebesar 4,5 J g‾¹°C‾¹, suhu air setelah pemanasan adalah…. a. 81°C b. 84°C c. 85°C d. 70°C e. 75°C Jawaban D Pembahasan Q = 90 Kj = J Q = m x c x T = 500 g x 4,5J g‾¹°C‾¹ x T T = = 40 T = T2 – T1 40°C = T2 – 30°C T2 = 40°C + 30°C = 70°C Jadi suhu air setelah pemanasan 70°C 25. Diketahui H pembentukan C3H8g = –24,8 kJ/mol. H pembentukan CO2g = –94,7 kJ/mol. H pembentukan H2Ol = –68,3 kJ/mol. H pembakaran C3H8g adalah…. a. 532,5 kJ/mol b. +81 kJ/mol c. –81 kJ/mol d. –94 kJ/mol e. –208 kJ/mol Jawaban A Pembahasan Baca Juga Soal Unsur Periode 3 26. Apabila 100 mL larutan NaOH 1 M direaksikan dengan 100 mL larutan HCl 1 M dalam sebuah bejana, suhu larutan naik dari 29°C menjadi 37,5°C. Jika kalor jenis air = 4,2 J/°C, maka perubahan entalpi reaksi adalah …. a. 7,14 kJ b. 3,44 Kj c. 12,4 kJ d. 8,23 Kj e. 7,44 KJ Jawaban A Pembahasan NaOHaq + HClaq → H2Ol + NaClaq q = = 200 x 4,2 x 8,5 J = 7,14 kJ 27. Dalam suatu reaksi kimia dibebaskan 8,4 kJ kalor. Jika kalor ini digunakan untuk memanaskan 100 cm³ air, maka kenaikan suhunya adalah …. kalor jenis air = 4,2 J/g/°C a. 4,2°C b. 20°C c. 8,4°C d. 30°C e. 16,8°C Jawaban B Pembahasan q = 8400 J = 100 x 4,2 x ΔT ΔT = 20°C. 28. Diketahui reaksi Dari reaksi di atas dapat disimpulkan bahwa pembentukan 9,2 gram C2H5OH Ar C=12; H=1; O=16 , adalah …. a. + 1,328 kkal b. -1,328 kkal c. + 2,656 kkal d. -2,656 kkal e. + 0,435 kkal Jawaban B Penyelesaian Mr C2H5OH = 46 Mol C2H5OH =9,2/46 = 0,2 mol Dari persamaan termokimia di atas diketahui untuk pembentukan 2 mol C2H5OH ΔH = -13,28kkal. Maka untuk 1 mol C2H5OH =-13,28/2 = -6,64 kkal Untuk pembentukan 9,2 gram C2H5OH 0,2 mol = 0,2 mol x – 6,64 kkal/mol = -1,328 kkal 29. Perhatikan proses-proses yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari berikut ini! 1 Pakaian basah menjadi kering setelah dijemur. 2 Pembakaran gas elpiji. 3 Logam/besi dilelehkan pada proses pengelasan. 4 Perkaratan besi. Pasangan yang merupakan proses endoterm adalah …. a. 1 dan 2 b. 1 dan 3 c. 2 dan 3 d. 2 dan 4 e. 3 dan 4 Jawaban B Pembahasan Reaksi endoterm adalah reaksi yang membutuhkan kalor atau energi. Sedangkan reaksi eksoterm adalah 1 reaksi yang menghasilkan kalor atau energi. 1 Pakaian basah menjadi kering karena menyerap energi matahari endoterm. 2 Pembakaran gas elpiji akan menghasilkan panas di antaranya untuk memasak eksoterm. 3 Logam meleleh karena mendapat kalor dari alat pengelasan endoterm. 4 Perkaratan besi merupakan reaksi oksidasi yang melepas kalor eksoterm. Jadi, pasangan yang merupakan proses endoterm adalah pasangan nomor 1 dan 3 B. 30. Perhatikan persamaan reaksi termokimia di bawah ini! ½ N2g + ½ O2g → NOg ΔH = +kJ/mol NO2g → ½ N2g + O2g ΔH = −kJ/mol CO2g → Cs + O2g ΔH = +kJ/mol C2H5OH + 3O2 → 2CO2 + 3H2O ΔH = −kJ/mol Nas + ½ Cl2g → NaCl ΔH = −kJ/mol Pasangan persamaan reaksi yang merupakan ΔH f °, ΔH d ° , dan ΔH c ° adalah …. a. 3, 4, dan 5 b. 2, 4, dan 5 c. 1, 3, dan 5 d. 1, 2, dan 4 e. 1, 2, dan 3 Jawaban D Pembahasan Ada tiga jenis kalor reaksi perubahan entalpi reaksi Kalor Pembentukan ΔH f °, yaitu kalor yang diperlukan endoterm atau kalor yang dibebaskan eksoterm pada pembentukan 1 mol suatu senyawa dari unsur-unsurnya. Persamaan reaksi yang merupakan ΔH f ° adalah nomor 1 pembentukan NO dan nomor 5 pembentukan NaCl. Kalor Penguraian ΔH d °, yaitu kalor yang diperlukan atau kalor yang dibebaskan pada penguraian 1 mol suatu senyawa menjadi unsur-unsurnya. Persamaan reaksi yang merupakan ΔH d o adalah nomor 2 penguraian NO2 dan nomor 3 penguraian CO2. Kalor Pembakaran ΔH c °, yaitu kalor yang dibebaskan selalu eksoterm pada pembakaran 1 mol zat unsur/senyawa dengan oksigen. Persamaan reaksi yang merupakan ΔH c ° adalah nomor 4 pembakaran C2H5OH. Persamaan reaksi nomor 1 tidak bisa dikatakan pembakaran N2 karena koefisien N2 tidak sama dengan 1. Jadi, pasangan persamaan reaksi yang merupakan reaksi pembentukan, penguraian, dan pembakaran sesuai dengan opsi yang ada adalah nomor 1, 2, dan 4 D. 31 – 40 Contoh Soal Termokimia dan Jawaban 31. Data energi ikatan C = C = 611kJ/mol C – H = 414kJ/mol H – Cl = 431kJ/mol C – Cl = 339kJ/mol C – C = 347kJ/mol Berdasarkan data energi ikatan, maka perubahan entalpi pada reaksi C2H4 + HCl → C2H5Cl adalah…kJ. a. +46 b. -46 c. -58 d. -138 e. -148 Kimia SMA Kelas XI, Sandri Justiana dan Muchtaridi, Yudhistira, 2009, h. 67 Jawaban C Pembahasan Struktur ikatan Maka ΔH reaksi = energi pemutusan ikatan – energi pembentukan ikatan = – kJ/mol = -58 kJ/mol 32. Diketahui energi ikatan O = H = 464 kJ O = O = 500 kJ H – H = 436 kJ Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 9 g air Mr=18 adalah… a. 8 kJ b. 121 kJ c. 222 kJ d. 242 kJ e. 472 kJ Jawaban D Pembahasan Untuk menguraikan 1 mol air, diperlukan kalor sebesar 484 kJ/mol, maka untuk 9 gram air ; Mol air = massa air/mr = 9/18 = 0,5 mol Jadi, kalor yang diperlukan adalah 0,5 mol x 484 kJ/mol = 242 kJ 33. Jika energi ikatan rata-rata dari C = C = 146kkal/mol C – C = 83kkal/mol C – H = 99kkal/mol C – Cl = 79kkal/mol H – Cl = 103kkal/mol Maka perubahan entalpi pada adisi etena dengan asam klorida menurut persamaan adalah sebesar…. a. 510 kkal b. -72,8 kkal c. -12 kkal d. 12 kkal e. 510 kkal Jawaban C Pembahasan ΔH reaksi = energi pemutusan ikatan – energi pembentukan ikatan = 645 – 657 = -12 kkal 34. Pada reaksi Energi ikatan C=O, H=O, dan O=O berturut-turut adalah 243 kJ/mol, 432 kJ/mol, dan 335 kJ/mol. Energi ikatan rata-rata C – H adalah…. a. 194,75 kJ/mol b. 358,75 kJ/mol c. 804,5 kJ/mol d. 595,00 kJ/mol e. 599,50 kJ/mol Jawaban B Pembahasan 35. Diketahui data energi ikatan rata-rata sebagai berikut H – H = 436 kJ/mol ; Cl – Cl = 242 kJ/mol ; dan H – Cl = 431 kJ/mol Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 146 gram HCl menjadi unsur-unsurnya adalah… a. 92 kJ b. 184 kJ c. 247 kJ d. 368 kJ e. 494 kJ KIMIA SMA KELAS XI 2A, Michael Purba, Erlangga, 2006 Jawaban D Pembahasan HCl → ½ H2 + ½ Cl2 ΔH HCl = 1 x H – Cl – ½ x 436 + ½ x 242 = 431 – 218 + 121 = 431 – 339 = 92 kJ untuk 1 mol HCl = = 4 mol Q = ΔH x mol = 92 x 4 = 368 kJ BUKU AMPUH KIMIA SMA, Nayla Shahira, Grasindo, 2013, Baca Juga Soal Laju Reaksi 36. Diketahui entalpi pembentukan H2Og = -242 kJ/mol, energi ikatan H –H = 436 kJ/mol dan energi ikatan dalam molekul oksigen adalah 495 kJ/mol. Energi ikatan O – H dalam air adalah…. a. 1173 kJ/mol b. 925,5 kJ/mol c. 804,5 kJ/mol d. 586,5 kJ/mol e. 402,25 kJ/mol Jawaban E Pembahasan 2H2 + O2 → 2H2O 2 H – H + O = O → 2 H – O – H Reaktan 2 H – H = 2 x 436 = 872 O = O = 495 Total = Produk 4 x O – H ΔH = Reaktan – Produk -242 = – 4 O – H 4 O – H = + 242 4 O – H = O – H = O – H = 402,25 kJ/mol 37. Perhatikan reaksi berikut H2 + ½ O2 → H2O ΔH = -242 kJ Energi ikatan H – H dan O = O masing-masing 436 kJ/mol dan 500 kJ/mol, maka energi ikatan rata-rata H – O adalah…Kj a. 121 b. 222 c. 363 d. 464 e. 589 Jawaban D Pembahasan ΔH = H – H + ½ O = O – H – O – H -242 = 436 + 250 – H – O – H H – O – H = 686 + 242 H – O – H = 928 H – O = 464 CHEMISTRY 2A, Nana Sutresna, Facil, 2012, h. 98 38. Diketahui energi ikatan N – H = 351 kJ/mol N ≡ N = 945 kJ/mol H – H = 433 kJ/mol Kalor penguraian NH3 menjadi unsur-unsurnya menurut reaksi 2NH3 → N2 + 3H2 adalah….kJ/mol a. -97 b. +97 c. -194 d. +194 e. -138 Jawaban E Pembahasan 39. Diketahui entalpi pembakaran 1 mol CH4 = -18 kkal, energi ikatan O = O = 119 kkal/mol C = O = 173 kkal/mol O – H = 110 kkal/mol Energi ikatan C – H adalah… a. 6,75 kkal b. 11,05 kkal c. 33,13 kkal d. 66,2 kkal e. 132,5 kkal Jawaban E Pembahasan CH4 + 2O2 → CO2 + 2H2O ΔH = 4 x C – H + 2 x O = O – 2 x C = O + 4 x O – H -18 = 4 x C – H + 2 x 119 – 2 x 173 + 4 x 110 -18 = 4 x C – H + 238 – 786 -18 + 786 = 4 x C – H + 238 768 = 4 x C – H + 238 768 – 238 = 4 x C – H 530 = 4 x C – H C – H = 530/4 C – H = 132,5 40. Entalpi pembentukan NO = +90 kJ/mol. Jika energi ikatan N ≡ N = 418 kJ/mol dan O = O = 498 kJ/mol, maka energi yang dibutuhkan untuk memutuskan 2 mol ikatan NO adalah…kJ/mol a. 413 b. 765 c. 720 d. 826 e. 911 Jawaban D Pembahasan 2NO → N2 + O2 ΔH = N ≡ N + O = O 90 = 418 + 498 90 = 916 = 916 – 90 = 826 kJ/mol untuk 2 mol NO BUKU AMPUH KIMIA SMA, Nayla Shahira, Grasindo, 2013, 41 – 50 Contoh Soal Termokimia Pilihan Ganda dan Jawaban 41. Jika diketahui energi ikatan rata-rata untuk C – H = 417,06 kJ/mol C = C = 609 kJ/mol C – C = 349,02 kJ/mol H – H = 437,64 kJ/mol Maka besarnya perubahan entalpi reaksi adisi 1-butena oleh gas hidrogen adalah…. a. -280,56 kJ/mol b. -136,50 kJ/mol c. -28,06 kJ/mol d. 136,50 kJ/mol e. 280,56 kJ/mol Jawaban B Pembahasan Energi total pemutusan ikatan 8 x C – H + C = C + 2 x C – C + H – H = 8 x 417,06 + 609 + 2 x 349,02 + 437,64 = Energi total pembentukan ikatan 10 x C – H + 3 x C – C = 10 x 417,06 + 3 x 349,02 = ΔH = energi total pemutusan ikatan – energi total pembentukan ikatan = – = -136,50 kJ/mol 42. Diketahui energi ikatan rata-rata C – H = 99,3 kkal/mol C – Cl = 79 kkal/mol Cl – Cl = 57,8 kkal/mol H – Cl = 103,2 kkal/mol ΔH untuk reaksi berikut adalah…kkal a. -100,4 b. -75,3 c. -50,2 d. -25,1 e. -15,06 Jawaban D Pembahasan Energi total pemutusan ikatan 4 x C – H + Cl – Cl = 4 x 99,3 + 57,8 = 397,2 + 57,8 = 455 Energi total pembentukan ikatan 3 x C – H + C – Cl + H – Cl = 3 x 99,3 + 79 + 103,2 = 279,9 + 79 + 103,2 = 480,1 ΔH = energi total pemutusan ikatan – energi total pembentukan ikatan = 455 – 480,1 = -25,1 kkal 43. Diketahui energi ikatan C = C = 606,1 kJ C – C = 347,4 kJ H – H = 435,6 kJ C – H = 412,3 kJ ΔH reaksi adalah…. a. -694,3 kJ b. -236,6 kJ c. 236,6 kJ d. -130,3 kJ e. 694,3 kJ Jawaban D Pembahasan Energi total pemutusan ikatan 4 x C – H + C = C + H – H = 4 x 412,3 + 606,1 + 435,6 = + 606,1 + 435,6 = Energi total pembentukan ikatan 6 x C – H + C – C = 6 x 412,3 + 347,4 = + 347,4 = ΔH = energi total pemutusan ikatan – energi total pembentukan ikatan = – = -130,3 kJ CHEMISTRY 2A, Nana Sutresna, Facil, 2012, h. 98 44. Diketahui energi disosiasi ikatan Cl – Cl pada molekul Cl2 adalah 243,4 kJ/mol dan H – H pada molekul H2 adalah 435,9 kJ/mol, serta ΔHf HCl adalah -92,3 kJ/mol. Berdasarkan data tersebut, energi ikatan rata-rata H – Cl pada molekul HCl adalah…. a. 431,95 b. 56,6 c. 148 d. 826 e. 413 KIMIA SMA KELAS XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, Jawaban A Pembahasan Reaksi pembentukan HCl adalah ½ H2 + ½ Cl2 → HCl Struktur ikatannya adalah ½H – H +½Cl – Cl → H – Cl ΔH = ½H – H +½Cl – Cl – H – Cl -92,3 = ½ x 243,4 + ½ x 435,9 – H – Cl kJ/mol -92,3 = 339,65 – H – Cl H – Cl = 431,95 kJ/mol KIMIA SMA KELAS XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, 45. Persamaan reaksi berikut yang menyatakan energi ikatan H – Cl adalah… a. HClaq → H+ aq + Cl– b. 2HClaq → H2g + Cl2g c. HClaq → HClg d. 2HClg → H2g + Cl2g e. HClg → Hg + Clg Jawaban D Pembahasan Energi ikatan adalah energi yang diperlukan untuk memutuskan 1 mol ikatan dari suatu molekul dalam wujud gas. Jawaban yang tepat dari soal diatas adalah D, karena persamaan reaksinya sudah setara dan berwujud gas. Baca Juga Soal Kimia Unsur 46. Kalor pembentukan adalah kalor yang dilepas atau dibutuhkan apabila 1 mol senyawa terbentuk dari … . a. ion positif dan negatif b. unsur-unsurnya c. senyawa yang lebih sederhana d. molekul-molekul diatomik e. atom-atomnya Jawaban B Pembahasan Kalor pembentukan adalah kalor yang dilepas atau dibutuhkan apabila 1 mol senyawa terbentuk dari unsur-unsurnya. 47. Kalor pembakaran adalah . . . . a. Kalor yang dibebaskan apabila 1 mol bahan bakar terbakar dengan sempurna dalam oksigen berlebihan. b. Panas yang dihasilkan dari proses pembakaran c. Kalor yang diterima apabila bahan bakar terbakar dengan sempurna d. Energi yang dibutuhkan untuk proses pembakaran e. Panas yang dihasilkan oleh api Jawaban A Pembahasan Kalor pembakaran adalah kalor yang dibebaskan apabila 1 mol bahan bakar terbakar dengan sempurna dalam oksigen berlebihan. 48. Diketahui harga arang Rp. 2000/kg, harga batu bara Jika nilai kalor bakar arang adalah 34 kJ/gram dan nilai kalor bakar batu bara 32 kJ/gram. Nilai kalor yang lebih murah antara arang dan batu bara tersebut adalah…. a. Bara, 6,4 kJ/rupiah b. Arang, 17 kJ/rupiah c. Arang, 6,4 kJ/rupiah d. Bara, 17 kJ/rupiah e. Bara, 6,4 kJ/rupiah Sumber Unggul Sudarmo, 2013, Kimia SMA/MA Kelas XI, Penerbit Erlangga, Jakarta, Jawaban B Pembahasan Diketahui Harga arang Harga batu bara 5000/kg Nilai kalor arang 34 kJ Nilai kalor batu bara 32 kJ maka Nilai kalor 1 kg arang = 34 kJ X 1000 g = kJ Setiap rupiah nya mendapatkan kalor = k J/ 2000= 17 kJ Nilai kalor 1 kg batu bara = 32 X 1000 g = kJ Setiap rupiahnya mendapatkan kalor = kJ/5000 = 6,4 kJ Jika diperhatikan dari energi yang dihasilkan setiap rupiahnya menggunakan arang lebih murah dibandingkan batu bara, yakni 17 kJ/rupiah. 49. Ciri-ciri reaksi eksoterm adalah … . a. Lingkungan menyerap kalor dari sistem b. Sistem menyerap kalor dari lingkungan c. Sistem dan lingkungan memiliki kalor sama d. Kalor sistem dan lingkungan jika dijumlahkan sama dengan nol e. Pada akhir reaksi, kalor lingkungan selalu lebih kecil dari kalor system Jawaban A Pembahasan Reaksi eksotem adalah reaksi yang membebaskan kalor. Ciri-ciri reaksi eksoterm adalah kalor mengalir dari sistem ke lingkungan dalam arti lingkungan menyerap kalor dari sistem perubahan entalpinya bertanda negative entalpi produk lebih kecil dari pada entalpi pereaksi 50. Ke dalam tabung reaksi yang berisi air dilarutkan urea padat. Ternyata pada tabung reaksi terasa dingin, yang termasuk sistem pada peristiwa itu adalah . . . . a. Urea b. Air c. Urea dan air d. Air dan tabung reaksi e. Urea, air, dan tabung reaksi Jawaban C Pembahasan Dalam ilmu kimia, system adalah sejumlah zat yang bereaksi, berarti system nya ialah air dan urea, sedangkan lingkungan adalah segala sesuatu di luar zat-zat tersebut misalnya tabung reaksi. 51 – 60 Contoh Soal Termokimia Pilihan Ganda dan Jawaban 51. Kalor yang diserap atau dilepas apabila 1 mol senyawa terurai menjadi unsur-unsurnya disebut … . a. kalor reaksi b. kalor pembentukan c. kalor peruraian d. kalor netralisasi e. kalor ionisasi Jawaban C Pembahasan Kalor penguraian entalpi penguraian; panas penguraian Kalor yang diserap/dibebaskan pada penguraian 1 mol senyawa menjadi unsur-unsurnya. 52. Diketahui reaksi Untuk menguraikan 11,2 L gas HBr STP menjadi gas H2 dan gas Br2 diperlukan kalor sebesar. . . . a. 144 kJ b. 72 kJ c. 48 kJ d. 18 kJ e. 9 kJ Jawaban D Pembahasan Reaksi penguraian HBr 2HBrg → H2g + Br2g ; H = 72 kJ H untuk 1 mol HBr = 36 kJ n HBr = = = 0,5 mol Maka H untuk 0,5 mol = 0,5 mol X 36 kJ = 18 kJ 53. Reaksi pembakaran adalah . . . . a. Reaksi yang cepat antara bahan bakar dengan oksigen yang disertai terjadinya api b. Reasi yang menghasilkan api c. Reaksi yang menghasilkan bunyi d. Reaksi yang menghasilkan cahaya e. Semua jawaban benar Jawaban E Pembahasan Reaksi pembakaran adalah reaksi yang cepat antara bahan bakar dengan oksigen yang disertai terjadinya api. Selain energi panas, pembakaran ada juga yang menghasilkan energi bunyi dan energi cahaya, seperti kembang api dan petasan. 54. Diketahui ΔHf° CH4 = -74,8 kJ , ΔHf° H2Og = -241,8 kJ , ΔHf° CO2g = -393,5 kJ. Banyak gas CH4 yang harus dibakar agar kalor yang dihasilkan dapat menaikkan suhu 1000 gram air dari 50 menjadi 100 adalah . . . . a. 4,18 gram b. 0,418 gram c. 0,26 gram d. 0,052 gram e. 0,026 gram Jawaban A Pembahasan 55. Sebuah Kristal KNO3 dimasukkan ke dalam tabung reaksi kemudian ditetesi dengan air. Pada dasar tabung reaksi terasa dingin. Reaksi ini dapat digolongkan . . . . a. Eksoterm,energi berpindah dari system ke lingkungan b. Eksoterm, energi berpindah dari lingkungan ke system c. Endoterm, energi berpindah dari system ke lingkungan d. Endoterm, energi berpindah dari lingkungan ke system e. Endoterm, energi tidak berpindah Sumber Sumarjono, 2010, Jalan Pintas Pintar Kimia, Penerbit Andi, Yogyakarta, Jawaban D Pembahasan KNO3 + air system, tabung lingkungan Dasar tabung terasa dingin berarti terjadi penyerapan energi oleh system dari lingkungan atau energy berpindah dari lingkunagan ke system endoterm. Baca Juga Soal Hasil Kali Kelarutan KSP 56. Reaksi Berikut Dari kedua persamaan reaksi diatas manakah reaksi yang menghasilkan kalor lebih banyak, dan mengapa reaksi tersebut menghasilkan kalor lebih banyak? a. Reaksi 2, karena terjadi pembakaran sempurna sehingga energi yang dihasilkan lebih banyak b. Reaksi 2, karena terjadi pembakaran tidak sempurna sehingga energi yang dihasilkan lebih banyak c. Reaksi 1, karena terjadi pembakaran sempurna sehingga energi yang dihasilkan lebih banyak d. Reaksi 1, karena terjadi pembakaran tidak sempurna sehingga energi yang dihasilkan lebih sedikit e. Reaksi 1, karena terjadi pembakaran tidak sempurna sehingga energi yang dihasilkan lebih banyak Jawaban C Pembahasan Reaksi yang menghasilkan kalor lebih banyak adalah reaksi 1, terlihat pada perubahan entalpi nya yaitu -2218 kJ, dimana pada reaksi 1 terjadi reaksi pembakaran sempurna sehingga energi yang dihasilkan lebih banyak. 57. Hasil pembakaran bahan bakar bensin yang tidak sempurna dapat mengakibatkan pencemaran udara oleh gas . . . . a. CO b. CO2 c. SO3 d. NO e. SO3 Jawaban A Pembahasan Pada pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna akan menghasilkan gas karbon monooksida CO. Gas CO berbahaya bagi manusia, sebab gas CO lebih mudah terikat oleh haemoglobin daripada gas O2. 58. Pada pembakaran 570 gram isooktana C8H18, salah satu komponen yang ada dalam bensin, pada keadaan standar/STP dibebaskan kalor sebesar kJ. Berapa ΔHc° yang dihasilkan pada pembakaran isooktana? a. 500 kJ b. kJ c. 5000 kJ d. kJ e. kJ Jawaban B Pembahasan 59. Jika kapur tohor dilarutkan dalam air, akan menghasilkan panas. Pernyataan yang tepat untuk hal ini adalah . . . . a. reaksi tersebut endoterm b. entalpi sistem bertambah c. entalpi sistem berkurang d. ΔH reaksi positif e. reaksi memerlukan kalor Jawaban C Pembahasan Kapur tohor CaO digunakan untuk melabur rumah agar tampak putih bersih. Sebelum kapur dipakai, terlebih dahulu dicampur dengan air dan terjadi reaksi yang disertai panas. Apakah reaksi ini eksoterm atau endoterm? Bagaimana perubahan entalpinya?Reaksi yang terjadi CaOs + H2Ol→ CaOH2 s Oleh karena timbul panas, artinya reaksi tersebut melepaskan kalor atau reaksinya eksoterm yang menyebabkan entalpi sistem berkurang ini berarti kalor hasil reaksi lebih rendah dari pereaksi. Jika reaksi itu dilakukan pada tekanan tetap terbuka maka kalor yang dilepaskan menyatakan perubahan entalpi ΔH yang harganya negatif. 60. Jika arang karbon dibakar dengan oksigen menjadi gas karbondioksida, akan di lepaskan kalor sebesar 393,5 kJ/mol, persamaan termokimia yang benar berikut ini adalah…. Jawaban A Pembahasan Jika melepaskan maka bernilai negatif, dan persamaan nya Cs + O2g → CO2g= -395 kJ/mol Download Soal Termokimia Google Drive Sudah selesai membaca dan berlatih Soal Termokimia ini ? Ayo lihat duluDaftar Soal Kimia lainnya
alternatifmempunyai potensi yang sangat besar, selain menghasilkan minyak dengan produktivitas tinggi, dapat juga dijadikan bahan bakar untuk memasak (Budiman dkk, 2010). Maka daripada itu dalam penelitian ini kami mencoba melakukan penelitian dengan metode experiment dengan memanfaatkan nilai/kandungan kalor yang
Perubahan entalpi penguraian standar ΔH0d. Table of Contents Show Top 1 H2 + ½ O2 H2O H = – 242 kJ Maka kalor reaksi untuk menguraikan ...Top 2 diketahui entalpi pembentukan standar H2O adalah -285,85 kJ mol ...Top 3 Diketahui persamaan termokimia H2g + 21O2g→... - RoboguruTop 4 PTS Kelas XI IPA Materi Bab 2 Chemistry - QuizizzTop 5 Kalor reaksi untuk menguraikan 36 gram air Ar H 1, O 16 adalahTop 6 Rangkuman, Contoh Soal Termokimia Pembahasan & JawabanTop 7 soal dan pembahasan termokimia - rhen hana world - 8 TOP ONE Ulangan Harian SMA/MA IPA Kelas XI Pilihan Cerdas Menjadi ...Top 9 Soal Termokimia No 31-40 - Panduan Kimia + RisetTop 10 Super Modul Kimia SMA Kelas X , XI , dan XIIIVideo yang berhubungan Top 1 H2 + ½ O2 H2O H = – 242 kJ Maka kalor reaksi untuk menguraikan ... Pengarang - Peringkat 105 Ringkasan . tlong y teman" d jawab soalny mau d kumpul bsok Klok bsa ada pembahasan ny y mksih ☺️ . Jumlah asam oksalat dalam sebuah sampel daun dapat ditentukan dengan reaksi dengan Fe. Asam oksalat diekstraksi dari 10,62 g daun dilanjutkan dengan o. … ksidasi menggunakan 36,44 mL 0,0130 M Fe³. Hitunglah persen berat dari asam oksalat dalam sampel daun tersebut ! Di antara reaksi-reaksi berikut yang merupakan reaksi oksidasi adalah ..... Pilih salah satu. a. Zn s - Hasil pencarian yang cocok Maka kalor reaksi untuk menguraikan 36 gram air H = 1, O = 16 adalah. ... Top 2 diketahui entalpi pembentukan standar H2O adalah -285,85 kJ mol ... Pengarang - Peringkat 102 Ringkasan . Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 10 gram air adalah 514,53 Entalpi Standar ΔH°. Perubahan entalpi standar ΔH° adalah perubahan entalpi ΔH reaksi yang diukur pada kondisi standar, yaitu pada suhu 298 K dan tekanan 1 atm. Satuan Perubahan entalpi standar ΔH° adalah kJ/mol.. A. Entalpi Pembentukan Standar ΔH°f = Standard Enthalpy of Formation. Entalpi pembentukan standar adalah ΔH untuk membentuk 1 mol persenyawaan langsung dari unsur-unsurnya yang diukur p Hasil pencarian yang cocok Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 10 gram air adalah 514,53 kJ. ... ΔH°f H₂O = -285,85 kJ/mol. massa H₂O = 10 gram. Ar H = 1. Ar O = 16. ... Top 3 Diketahui persamaan termokimia H2g + 21O2g→... - Roboguru Pengarang - Peringkat 186 Ringkasan Persamaan reaksi penguraian nya adalah H2Ol→H2g+ O2g H= +242 kJ Menentukkan mol H2O = = = 2 mol Jika menguraikan 1 mol H2O dibutuhkan kalor sebesar 242 kJ Maka untuk menguraikan 2 mol H2O dibutuhkan ? x x = = +484 kj. Hasil pencarian yang cocok Kalor reaksi untuk menguraikan36 gram air Ar H=1, O=16adalah ... kJ. ... Jika menguraikan 1 mol H2O dibutuhkan kalor sebesar 242 kJ. ... Top 4 PTS Kelas XI IPA Materi Bab 2 Chemistry - Quizizz Pengarang - Peringkat 138 Hasil pencarian yang cocok Berapakah perubahan entalpi untuk reaksi berikut ini? Fe2O3s + 3Cg ... Kalor reaksi untuk menguraikan 36 gram air Ar H=1, O=16 adalah ... kJ. ... Top 5 Kalor reaksi untuk menguraikan 36 gram air Ar H 1, O 16 adalah Pengarang - Peringkat 191 Hasil pencarian yang cocok Các toplist về chủ đề Kalor reaksi untuk menguraikan 36 gram air Ar H 1, O 16 adalah. ... Top 6 Rangkuman, Contoh Soal Termokimia Pembahasan & Jawaban Pengarang - Peringkat 125 Ringkasan Sistem Segala sesuatu yang menjadi pusat perhatian/ pengamatan.. Lingkungan Bagian di luar EndotermReaksi EksotermTerjadi perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem sistem menyerap kalor dari lingkungan.Terjadi perpindahan kalor dari sistem ke lingkungan sistem melepas kalor ke lingkungan.ΔH = + atau ΔH > 0ΔH = – atau ΔH H, +% o. AH = +242 kJ/mo gram 36 mol ... ... Top 9 Soal Termokimia No 31-40 - Panduan Kimia + Riset Pengarang - Peringkat 117 Ringkasan . . By KKN TEMATIK REMPAK 2019 04 Jul, 2017 31. Reaksi pembentukan H2O dari unsur-usnsurnya berlangsung sebagai berikut O2 + 2H2 → 2H2O Bila diketahui energi pembentukan O, H masing-masing adalah 248 Kj/mol dan 227 Kj/mol, sedangkan energi ikat dari OH ialah 464 Kj/mol, maka tentukanlah ! A. Perubahan entalpi reaksi !. B. Perubahan entalpi pembentukan standar H2O ! A. → Jika diketahui harga energi ikatan rata-rata untuk setiap ikatan yang ada dalam suatu reaksi , maka per Hasil pencarian yang cocok 4 Jul 2017 — Bila diketahui energi pembentukan O, H masing-masing adalah 248 ... Kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 100 gr air sebesar 0,1 K ... Top 10 Super Modul Kimia SMA Kelas X , XI , dan XIII Pengarang - Peringkat 305 Hasil pencarian yang cocok 36. 37. H – H 104,2 kkal/mol Cl – Cl 57,8 kkal/mol H – Cl 103,1 kkal/mol Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 73 gram HCl menjadi unsur-unsurnya ... ... PERHITUNGAN KIMIA STOIKIOMETRI 1. Penentuan Volume Gas Pereaksi dan Hasil Reaksi Sebagaimana telah KITA pelajari, pada bahasan mengenai Hukum perbandingan volume, yang menyatakan bahwa volume gas yang bereaksi dan volume gas hasil reaksi, jika diukur pada suhu dan tekanan yang sam t,p, merupakan perbandingan bilangan bulat dan sederhana Hukum Gay Lussac. Penemuan ini digunakan oleh Amadeo Avogadro untuk mengajukan hipotesisnya yang terkenal dan disebut hipotesis Avogadro. Menurut Avogadro “Gas-gas yang volumenya sama, jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, akan memiliki jumlah molekul yang sama pula” Ternyata perbandingan volume gas dalam suatu reaksi sesuai dengan koefisien reaksi gas-gas tersebut. Hal ini berarti bahwa, jika volume salah satu gas diketahui, maka volume gas yang lain dapat ditentukan dengan cara membandingkan koefisien reaksinya. Contohnya Pada reaksi pembentukkan uap air. 2 H2 g + O2 g 2 H2O g Jika volume gas H2 yang diukur pada suhu 25o C dan tekanan 1 atm adalah 10 liter, maka volume gas O2 dan H2O pada tekanan dan suhu yang sama dapat ditentukan dengan cara sebagai berikut Volume H2 Volume O2 = Koefisien H2 Koefisien O2 Volume O2 = x volume H2 Volume O2 = ½ x 10 L = 5 Liter Coba Anda tentukan volume H2O Jawab Volume H2O = 2/2 x 10 L = 10 Liter 2. Massa Atom Relatif dan Massa Molekul Relatif Dalam struktur atom, Anda telah mempelajari bahwa atom, sangatlah kecil, oleh karena itu tak mungkin kita menimbang atom dengan menggunakan neraca. “ Berdasarkan perhitungan para ahli, satu atom Hidrogen memiliki massa 1,67 x 10 -27 Kg “ Untuk membandingkan massa atom yang berbeda-beda, para ahli menggunakan skala massa atom relatif dengan lambang “ Ar “ Massa molekul dapat dihitung dengan menjumlahkan Ar dari atom-atom pembentuk molekul tersebut. Mr = Ar Contoh Soal Diketahui massa atom relatif Ar beberapa unsur sebagai berikut Ca = 40 O = 16 H = 1 Tentukan massa molekul relatif Mr senyawa CaOH2 Penyelesaian Satu molekul CaOH2 mengandung 1 atom Ca, 2 atom O, dan 2 atom H Mr CaOH2 = Ar Ca + 2 Ar O + 2 Ar H = 40 + 2 x 16 + 2 x 1 = 40 + 32 + 2 = 74 3. Konsep Mol dan Tetapan Avogadro Apabila kita mereaksikan satu atom Karbon C dengan satu molekul Oksigen O2, maka akan terbentuk satu molekul CO2. Tetapi sebenarnya yang kita reaksikan bukan satu atom Karbon dengan satu molekul Oksigen, melainkan sejumlah besar atom Karbon dan sejumlah besar molekul Oksigen. Oleh karena itu jumlah atom atau jumlah molekul yamg bereaksi begitu besarnya, maka untuk menyatakannya, para ahli kimia menggunakan “ mol “ sebagai satuan jumlah partikel molekul, atom, atau ion. Satu mol didefinisikan sebagai jumlah zat yang mengandung partikel zat itu sebanyak atom yang terdapat dalam 12,000 gram atom Karbon – 12. Jadi dalam satu mol suatu zat terdapat 6,022 x 1023 partikel. Nilai 6,022 x 1023partikel/mol disebut sebagai tetapan Avogadro. 1 mol zat mengandung 6,022 x 10 23 partikel/mol Contoh Satu molekul air H2O terdapat 6,022 x 10 23 molekul H2O. Ada berapa atom dalam 1 mol air tersebut? Jawab Satu molekul air H2O tersusun oleh 2 atom H dan 1 atom O. Jadi 1 molekul air tersusun oleh 3 atom. 1 mol H2O mengandung 6,022 x 1023 molekul atau 3 x 6,022 x 1023 atom = 1,806 x 1024 atom MASSA MOLAR M Massa satu mol zat dinamakan massa molar lambang M. Besarnya massa molar zat adalah massa atom relatif atau massa molekul relatif zat yang dinyatakan dalam satuan gram. Tabel 4 Massa molar beberapa zat Nama Zat Rumus Ar atau Mr Massa Molar Besi Fe Ar = 56 56 g/mol Air H2O Mr = 18 18 g/mol Garam Dapur NaCl Mr = 53,5 53,5 g/mol Karbon C Ar = 12 12 g/mol Massa suatu zat merupakan perkalian massa molarnya g/mol dengan mol zat tersebut n. Massa = M x n Contoh 1. Jika diketahui Ar H = 1 ; Ar O = 16 Berapa massa 2 mol H2O? Jawab Mr H2O = 2 . Ar H + 1 . Ar O = 2 x 1 + 1 x 16 = 18 Massa molar H2O = 18 g/mol Jadi massa 2 mol H2O = 2 mol x 18 g/mol = 36 gram VOLUME MOLAR Vm “ Volume satu mol zat dalam wujud gas dinamakan volume molar dengan lambang, Vm zat tersebut”. Dengan mengandaikan gas yang akan kita ukur bersifat ideal, maka persamaan yang menghubungkan jumlah mol n gas, tekanan, suhu dan volume, adalah P . V = n . R . T Dimana P = tekanan satuan atmosfir, atm V = volume satuan liter, L n = jumlah mol gas R = tetapan gas 0,08205 L atm/mol. K T = suhu mutlak oC + 273,15K P . V = n . R . T → V = Jika n = 1 mol R = 0,08205 L atm/mol. oK P = 1 atm, dan T = 273 oK Vm = 22,4 L Menurut hukum Avogadro “ Setiap gas yang volumenya sama, bila diukur pada suhu dan tekanan sama akan mengandung jumlah partikel yang sama”. Pada keadaan standar STP atau Standard, Temperatur and Pressure yaitu suhu 0oC, Tekanan 1 atm; volume sejumlah gas tertentu dapat dihitung dengan menggunakan persamaan V = n x 22,4 L GAS-GAS PADA SUHU, TEKANAN SAMA Menurut Avogadro “ Pada suhu dan tekanan yang sama, gas-gas dengan volume sama, mengandung jumlah molekul yang sama, karena jumlah molekul sama, maka jumlah molnya pasti sama “. Jadi, “Pada suhu dan tekanan yang sama TP sama, maka perbandingan mol gas sama dengan perbandingan volume gas” Dimana n1 = mol gas 1 n2 = mol gas 2 V1 = volume gas 1 V2 = volume gas 2 Contoh Tentukan volume 22 gram gas CO2, jika pada suhu dan tekanan yang sama, 8 gram gas SO3 volumenya = 10 liter. Mr CO2 = 44, Mr SO3 = 80. Jawab Mol gas CO2 = 22 / 44 = 0,5 Mol gas SO3 =8 / 80 = 0,1 Jadi, n1 = 0,5, n2 = 0,1 V1 = ? V2 = 10 L Jadi V1 atau volume gas CO2 == 50 L RUMUS MOLEKUL DAN KADAR UNSUR DALAM SENYAWA Perbandingan massa dan kadar unsur dalam suatu senyawa dapat ditentukan dari rumus molekul. Contoh Berapakah kadar C dan N dalam urea CONH22? Dimana, Ar C = 12 ; N = 4 ; O = 16 ; dan H = 1. Jawab 1 mol urea mengandung 1 atom C, 1 atom O, 2 atom N dan 4 atom H. Mr urea = 12 + 16 + 28 + 4 = 60 Kadar C =12 / 60 x 100 % = 20 % Kadar N =28 / 60 x 100 % = 46,66 % PENENTUAN RUMUS EMPIRIS DAN RUMUS MOLEKUL Rumus kimia menunjukkan jenis atom unsur dan jumlah relatif masing-masing unsur yang terdapat dalam zat. Banyaknya unsur yang terdapat dalam zat ditunjukkan dengan angka indeks. Rumus kimia dapat berupa rumus empiris dan molekul. “Rumus empiris, rumus yang menyatakan perbandingan terkecil atom-atom dari unsur-unsur yang menyusun senyawa” Tabel 5 Rumus molekul dan rumus empiris beberapa senyawa Nama Senyawa Rumus Molekul Rumus Empiris Air H2O H2O Glukosa C6H12O6 C2H2O Benzena C6H6 CH Etilena C2H4 CH2 Asetilena C2H2 CH Rumus Molekul = Rumus Empirisn Mr Rumus Molekul = n x Mr Rumus Empiris n = bilangan bulat Untuk menentukan rumus empiris dan rumus molekul suatu senyawa, dapat ditempuh dengan langkah berikut Cari massa persentase tiap unsur penyusun senyawa Ubah ke satuan mol Perbandingan mol tiap unsur merupakan rumus empiris Untuk mencari rumus molekul dengan cara Rumus Empiris n = Mr → n dapat dihitung Kemudian kalikan n yang diperoleh dari hitungan, dengan rumus empiris. Contoh Suatu senyawa terdiri dari 43,7% P dan 56,3% O. Tentukan rumus empirisnya! Ar P = 3 dan O = 16 Jawab Misal massa senyawa = 100 gram Maka massa P dan O masing-masing 43,7 g dan 56,3 g Perbandingan mol P mol O = = 1,41 3,52 = 1 2,5 = 2 5 Jadi rumus empirisnya P2O5 MENENTUKAN RUMUS KIMIA HIDRAT AIR KRISTAL Hidrat adalah senyawa kristal padat yang mengandung air kristal H2O. Rumus kimia senyawa kristal padat sudah diketahui. Jadi pada dasarnya penentuan rumus hidrat adalah penentuan jumlah molekul air kristal H2O atau nilai x. Secara umum, rumus hidrat dapat ditulis sebagai Rumus kimia senyawa kristal padat Sebagai contoh garam Kalsium Sulfat, memiliki rumus kimia CaSO4 . 2 H2O, artinya dalam setiap mol CaSO4 terdapat 2 mol H2O. CONTOH Bagaimanakah Rumus kimia garam Barium Klorida Berhidrat H2O bila 12,2 gram garam tersebut dipanaskan menghasilakan zat yang tersisa sebanyak 10,4 gram. Ar Ba = 137 ; Cl = 35,5 ; O = 16 ; H = 1 Jawab BaCl2 . x H2O → BaCl2 + x H2O 12,2 gram 10,4 gram 12,2 – 10,4 = 1,8 gram Perbandingan, mol BaCl2 mol H2O = = 0,05 0,1 = 1 2 Jadi rumus kimia garam tersebut BaCl2 . 2 H2O PEREAKSI PEMBATAS Di dalam suatu reaksi kimia, perbandingan mol zat-zat pereaksi yang dicampurkan tidak selalu sama dengan perbandingan koefisien reaksinya. Hal ini berarti bahwa ada zat pereaksi yang akan habis bereaksi lebih dahulu. Pereaksi demikian disebut pereaksi pembatas. Reaksi di atas memperlihatkan bahwa menurut koefisien reaksi, 1 mol zat X membutuhkan 2 mol zat Y. Gambar di atas menunjukkan bahwa 3 molekul zat X direaksikan dengan 4 molekul zat Y. Setelah reaksi berlangsung, banyaknya molekul zat X yang bereaksi hanya 2 molekul dan 1 molekul yang tersisa, sedangkan 4 molekul zat Y habis bereaksi. Maka zat Y ini disebut pereaksi pembatas. Pereaksi pembatas merupakan reaktan yang habis bereaksi dan tidak bersisa di akhir reaksi. Dalam hitungan kimia, pereaksi pembatas dapat ditentukan dengan cara membagi semua mol reaktan dengan koefisiennya, lalu pereaksi yang mempunyai nilai hasil bagi terkecil, merupakan pereaksi pembatas.
Diketahuienergi ikatan: O-H = 464 kJ H-H = 436 kJ O=O = 500 kJ kalor yang diperlukan untuk menguraikan 9 gram air (Mr = 18 )adalah. answer choices 8 kJ 121 kJ 222 kJ 242 kJ 472 kJ Question 2 60 seconds Q. Which of the following statements best describes characteristics of an endothermic reaction? answer choices
Telah kita pelajari tentang pengertan termokimia pada postingan sebelumnya. Bahwa Termokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari tentang perubahan kalor atau energi yang menyertai suatu reaksi kimia, baik yang diserap maupun yang dilepaskan. Untuk lebih lengkap nya Baca–> Termokimia Dibawah ini admin sajikan beberapa contoh soal dan pembahasannya tentang materi termokimia. Soal Diketahui 1 mol NO terurai menjadi unsur-unsur pembentuknya dengan melepaskan kalor sebesar 90,4 kJ. a. Tuliskan persamaan termokimia dari reaksi tersebut! b. Gambarkan diagram tingkat energinya! c. Tentukan perubahan entalpi untuk reaksi pembentukan 1,5 mol zat tersebut dan persamaan termokimianya! Pembahasan a. Reaksi penguraian NO melepaskan kalor. Dengan demikian, perubahan entalpinya berharga negatif. Persamaan termokimia untuk 1 mol NO sebagai berikut. NOg → ⅟2 N2g + ⅟2 O2g H = -90,4 kJ/mol b. Diagram tingkat energinya c. Perubahan entalpi pembentukan untuk 1,5 mol NO sebagai berikut. Reaksi pengurai NOg → ⅟2 N2g + ⅟2 O2g H = -90,4 kJ/mol Reaksi pembentukan NOg → ⅟2 N2g + ⅟2 O2g H = -90,4 kJ/mol untuk 1,5 mol NO perubahan entalpinya sebesar 1,5 x 90,4 kJ = 135,6 kJ. Jadi, persamaan termokimia untuk pem-bentukan 1,5 mol NO sebagai berikut. N2g + O2g → 2NOg H = + 135,6 kJ Soal Kelompokkan reaksi-reaksi di bawah ini ke dalam reaksi endoterm atau reaksi eksoterm! a. N204 g → 2N02g H = +58 kJ b. N2g + 3H2g → 2NH3g H = -92 kJ c. HCIaq + NaOHaq → NaCIaq + H20ℓ H = -56 kJ d. 2Cs + H2g → C2H2g H = +225 kJ Pembahasan Reaksi 2Cs + H2g → C2H2g H = +225kJ N204g → 2NO2g H = +58 kJ Termasuk reaksi endoterm karena memiliki H positif. Sementara itu, reaksi HCIaq + NaOHaq → NaCIaq + H20ℓ H = -56 kJ N2g + 3H2g → 2NH3g H = -92kJ Termasuk reaksi eksoterm karena memiliki AH negatif. Soal Diketahui entalpi pembentukan 14 g gas etilena C2H4 adalah +26,15kJ. a. Berapakah besarnya kalor yang dilepaskan untuk menguraikan 84 g gas etilena menjadi unsur-unsurnya? b. Tuliskan persamaan termokimianya! Pembahasan Perbandingan koefisien = perbandingan mol Soal Diketahui persamaan termokimia reaksi pembakar- an gas asetilen C2H2 sebagai berikut. 2C2H2g + 502g → 4C02g + 2H20ℓ H = kJ. a. Tentukan entalpi pembakaran standar gas asetilen! b. Hitung kalor yang dihasilkan pada pembakaran 10 L gas asetilen! Pembahasan a. Entalpi pembakaran standar gas asetilen sebagai berikut. Reaksi pembakaran pada persamaan reaksi 2C2H2 + 5O2 -+ 4CO2+ 2H2O menunjukkan bahwa pembakaran tersebut dilakukan untuk 2 mol gas C2H2, dengan membebaskan kalor sebesar kJ. Oleh karena itu, entalpi pembakaran standar gas asetilen harus ditentukan untuk 1 mol gas asetilen. Dengan demikian, besarnya entalpi pembakaran standar gas asetilen adalah kJ 2 = kJ. kalor yang dihasilkan pada pem-bakaran 10 L gas asetilen sebagai berikut. mol gas asetilen pada kondisi standar Soal Diketahui entalpi pembentukan standar H°f H20ℓ = -285,85 kJ/mol. Berapakah kalor yang diperlukan untuk menguraikan 13 gram air menjadi hidrogen dan oksigen pada keadaan standar? Ar H = 1, Ar O = 16 Pembahasan AH°f H20ℓ = -285,85 kJ/mol Persamaan termokimia reaksi pembentukan H20 H2g + ⅟2 O2g →H20ℓ H = -285,85 kJ/mol. Persamaan termokimia reaksi penguraian H20ℓ H20ℓ →H2g + ⅟2 O2g H =+285,85 kJ/mol. Jumlah mol air dalam 10 gram air = 13 g /18g/mol – 0,72 mol. Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 13 g air = 0,72 mol/ 1 mol x 285,85 kJ/mol = 205,812 kJ/mol Jadi, kalor yang diperlukan untuk menguraikan 13 gram air menjadi hidrogen dan oksigen sebesar 205,812 kJ.
Kedalam kalorimeter dimasukkan 100 ml air dan 2,14 gram NH 4 Cl ternyata suhu larutan turun dari 27 0 C menjadi 23,5 0 C . bila kalor jenis air 4,18 Jgram-1 C-1, Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 146 gram HCl ( Ar H = 1 Cl = 35,5) menjadi unsur-unsurnya adalah A. 22,1 kj/mol. B.
Kimia Study Center – Kumpulan contoh soal ujian nasional kimia UN tahun 2002 – 2011, 2012, 2013, 2014 tentang menentukan kalor pada reaksi kimia. Kalor Reaksi1 Soal Ebtanas Kimia Tahun 2001Diketahui reaksi S s + O2 g → SO2 g H1 = –299 kJ mol-1SO2 g + 1/2 O2 g → SO3 g H2 = X kJ mol-1S s + 3/2 O2 g → SO3 g H3 = –396 kJ mol-1Besarnya X adalah…A. –49,9 kJ mol-1B. –97 kJ mol-1C. –194 kJ mol-1D. +49,9 kJ mol-1E. +97 kJ mol-1 2 Soal Ebtanas Kimia Tahun 2001Diketahui energi ikatan dariO – H = 464 kJO = O = 500 kJH – H = 436 kJKalor yang diperlukan untuk menguraikan 9 gram air Mr = 18 adalah…A. 8 kJB. 121 kJC. 222 kJD. 242 kJE. 472 kJ 3 Soal Ebtanas Kimia Tahun 2002Jika diketahui perubahan entalpi untuk reaksi berikut 2 Fe s + 3/2 O2 g → Fe2O3 s H = – 822 kJ/molC s + 1/2 O2 g → CO g H = – 110 kJ/mol Perubahan untuk reaksi3 C s + Fe2O3 s → 2 Fe s + 3 CO g adalah…A. –932 kJ/molB. –712 kJ/molC. – 492 kJ/molD. +492 kJ/molE. +712 kJ/mol 4 Soal Ebtanas Kimia Tahun 2002Berdasarkan diagram Perubahan entalpi untuk A2B → CD2 adalah…A. ΔH1 + ΔH2 + ΔH3B. − ΔH1 + ΔH2 + ΔH3C. − ΔH1 − ΔH2 − ΔH3D. ΔH1 − ΔH2 − ΔH3E. − ΔH1 + ΔH2 − ΔH3 5 Soal Ebtanas Kimia Tahun 2002Diagram tahap reaksi pembentukan gas SO3 sebagai berikutBerdasarkan diagram tersebut harga ΔH2 adalah….A. 790,4 kJB. 593,8 kJC. 196,6 kJD. − 196,6 kJE. − 593,8 kJ 6 Soal Unas Kimia Tahun 2004Diketahui perubahan entalpi pembentukan H2S, SO2 dan H2O berturut-turut –20 kJ/mol, –298 kJ/mol dan –286 kJ/mol. Harga perubahan entalpi reaksi 2H2S g + 1 1/2 O2 g → SO2 g + H2O gA. –446 kJB. –564 kJC. –604 kJD. –645 kJE. –654 kJ7 Soal Unas Kimia Tahun 2008Diketahui energi ikatan rata-rata C ≡ C 839 kJ/molC − C 343 kJ/molH − H 436 kJ/molC − H 410 kJ/mol Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi CH3 − C ≡ CH + 2 H2 → CH3 −CH2 −CH3 sebesar …A. +272 kJ/molB. – 272 kJ/molC. – kj/molD. – kJ/molE. – kJ/mol8 Soal Unas Kimia Tahun 2010Seorang siswa mengukur perubahan entalpi dari reaksiHCl aq + NaOH aq → NaCl aq + H2O lSuhu awal larutan HCl dan NaOH masing-masing 25°C dan setelah dicampurkan menjadi 30°C. Jika banyaknya zat yang dicampurkan 50 mL HCl 0,2 M dan 50 mL NaOh 0,4 M kapasitas kalor bejana diabaikan dan kalor jenis air 4,2 J g − maka perubahan entalpi ΔH reaksi tersebut adalah….A. 4,2 kJB. 16,8 kJC. − kJD. −84,0 kJE. 210 kJ9 Soal Unas Kimia Tahun 2011Data energi ikatan rata-rataC = C 609 kJ/mol;C – Cl 326 kJ/mol;C – H 412 kJ/mol;C – C 345 kJ/mol;H – Cl 426 kJ/mol;Besar entalpi reaksi CH2 = CH2 + HCl → CH3CH2Cl adalah….A. − 312 kJ/molB. −48 kJ/molC. +48 kJ/molD. +100 kJ/molE. +312 kJ/mol10 Soal UN Tahun 2012Perhatikan data persamaan reaksi termokimia di bawah ini!1 C3H8 g + 5O2g → 3CO2 g + 4H2O l ΔH = − CH3OH l + 3/2 O2g → CO2g + 2H2O l ΔH = − NaCl s + → Na s + 1/2 Cl2 g ΔH = + NO g → 1/2 N2 g + 1/2 O2 g ΔH = − H2 g + 1/2 O2 g → H2O g ΔH = − Persamaan reaksi yang merupakan ΔH°f, ΔH°d dan ΔH °c adalah…A. 1, 2, dan 3B. 1, 3, dan 4C. 2, 3, dan 4D. 3, 4, dan 5E. 5, 3, dan 2 11 Soal UN Kimia Tahun 2013Perhatikan diagram tingkat energi berikut! Berdasarkan diagram tersebut , harga ΔH sebesar….A. + 526 kJB. – 42 kJC. – 242 kJD. – 256 kJE. – 284 kJ12 Soal UN Kimia Tahun 2013Diketahui reaksi 2C s + 2H2 → C2 H4 g ΔH = +a kJ Grafik yang menunjukkan proses reaksi tersebut adalah….. 13 Soal UN Kimia Tahun 2014Perhatikan grafik berikut!Besar entalpi reaksi SO2 g → SO3g adalah…..A. – 49,5 kJ mol–1B. – 99,0 kJ mol–1C. – 296,0 kJ mol–1D. – 395,0 kJ mol–1E. – 691,0 kJ mol–1
Apabilaenergi yang digunakan untuk menguraikan air tersebut berasal dari bahan bakar fosil, maka hidrogen bukanlah bahan bakar yang konversial. Mol isooktana = 700 gram/114 gram mol-1 = 6,14 mol. Jadi kalor yang dibebaskan pada pembakaran 1 liter bensin adalah: Energi ikatan didefinisikan sebagai energi yang diperlukan untuk memutuskan
Jakarta Kalor adalah bentuk energi yang bisa didapat dengan suatu usaha. Untuk kalor jenis, dapat memindahkan suhu dari benda satu ke benda yang lain. Sama dengan kalor jenis air, mereka memiliki prinsip yang tidak jauh berbeda. Massa Jenis Air, Rumus, Tabel, dan Contohnya yang Perlu Dipahami Berat Jenis Tanah adalah Pengukuran Penting untuk Kualitas Tanah 6 Jenis Air Minum untuk Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh Kalor jenis air bisa dirasakan hantaran suhunya dari zat cair. Salah satu penerapannya, untuk bisa meningkatkan suhu air yang awalnya 30 derajat celcius menjadi 31 derajat celcius dibutuhkan kalor jenis air sebesar 4200 J/kg derajat Celcius. Penghantaran lain dari kalor jenis air bisa dirasakan ketika air panas dipindahkan dalam gelas. Panas air akan masuk ke dalam gelas, lalu gelas akan menghantarkan panas ke tangan yang memegangnya. Berikut ulas kalor jenis air, rumus, dan contoh soalnya dari berbagai sumber, Rabu 9/12/2020.Ilustrasi Anak Belajar Credit Black oleh Joseph Black Ketika dua zat dicampur, banyak kalor adalah yang dilepas oleh zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan jumlah kalor yang diterima oleh zat yang suhunya lebih rendah. Benyamin Thompson dari Amerika Serikat Kalor adalah dapat terjadi karena adanya suatu gesekan antar benda. Bukti sederhana dari teori ini adalah ketika menggesekkan kedua telapak tangan untuk beberapa waktu, maka tangan akan merasakan hangat karena adanya energi kalor dari proses tersebut. Robert Mayer Kalor adalah salah satu bentuk energi. Energi sebagai kemampuan membuat sesuatu terjadi atau bentuk kekuatan yang dimiliki benda untuk melakukan sebuah usaha tertentu. Energi ini dapat berpindah dan diubah bentuknya tetapi tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan. James Prescott Ada kesetaran antara satuan kalor dengan satuan energi disebut kalor mekanik. Maksudnya, kalor adalah salah satu bentuk energi, maka satuan kalor sama dengan satuan energi yaitu Joule J atau Kalori Kal. Kalor dapat menaikkan suhu suatu zat dan dapat mengubah wujudnya. Benda yang menerima kalor suhunya akan naik, sedangkan benda yang melepaskan kalor suhunya akan JenisKalor adalah bentuk energi yang bisa didapat dengan usaha tertentu. Benda yang menerima kalor akan memiliki suhu tinggi dan benda yang melepas memiliki suhu rendah. Sama halnya dengan kalor jenis. Kalor jenis adalah bentuk energi yang bisa dipindah dari satu benda ke benda yang lain. Bisa dikatakan bahwa kalor jenis adalah banyaknya kalor yang dibutuhkan oleh sebuah zat untuk meningkatkan suhu. Kalor jenis bisa dipindahkan dengan pemanasan benda untuk kenaikan suhu. Untuk pengambilannya bisa dengan mendinginkan benda untuk penurunan suhunya. Satu gram suatu zat pada dasarnya membutuhkan besaran suhu satu derajat Celcius. Kapasitas setiap kalor berbeda-beda, kalor jenis besi adalah 460 J/kg derajat Celcius. Untuk kalor jenis air adalah 4200 J/kg derajat Celcius. Kapasitas kalor adalah jumlah kalor yang diserap suatu benda dengan massa tertentu. Biasanya digunakan untuk menaikkan suhu sebesar 1 derajat Celcius. J/K merupakan satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya kapasitas kalor dalam Sistem Jenis AirIlustrasi Anak Belajar Credit jenis air tergolong memiliki kapasitas cukup besar. Kapasitas kalornya sekitar 4180 J/kg derajat Celcius dan hampir 4200 J/kg derajat Celcius. Dalam Sistem Internasional, kalor jenis air yang kerap digunakan berjumlah 4200 J/kg derajat Celcius. Kalor jenis air bisa diartikan dengan pengandaian kenaikan suhu dengan sebuah gayung. Jika memiliki satu gayung air dan ingin menaikkan suhu dari 30 derajat Celcius menjadi 31 derajat Celcius, dibutuhkan energi atau kapasitas kalor sebesar 4200 J/kg derajat Celcius. Contoh lain adalah panas yang dihantarkan dari gelas yang berisi air panas. Gelas yang diisi air panas ketika dipegang akan memberikan efek panas juga pada tangan yang memegangnya. Hal ini terjadi ketika kalor pindah dari air ke gelas dan berakhir menghantar ke tangan. Kalor jenis air adalah 1 J/g derajat Celcius, dapat diartikan 1. Untuk menaikkan suhu 1 gram air sebesar 1°C diperlukan kalor sebesar 1 kalori. 2. Untuk menaikkan suhu 1 kg air sebesar 1°C diperlukan kalor sebesar 1 kalori. 3. Untuk menaikkan suhu 1 gram air sebesar 1°C diperlukan kalor sebesar 1 joule. 4. Setiap kenaikan suhu 1 kg air sebesar 1°C diperlukan kalor sebesar 1 dan Satuan Kalor Jenis- Rumus Kalor Jenis Q = m × c × ΔT Q adalah banyak kalor yang diterima ataupun dilepas oleh suatu benda J c adalah kalor jenis zat J/kg⁰C m adalah massa benda yang menerima ataupun melepas kalor kg ΔT adalah perubahan suhu ⁰C Rumus untuk menghitung perpindahan kalor berdasarkan persamaan Kalor Jenis Zat c = Q / m × ΔT Kapasitas Kalor C = Q / ΔT C adalah kapasitas kalor J/K ΔT adalah perubahan suhu K Q adalah banyaknya kalor J Kapasitas Kalor C = m × c C adalah kapasitas kalor J/K c adalah kalor jenis zat J/ m adalah massa benda yang menerima ataupun melepas kalor kg - Satuan Kalor Jenis J/kg K J/kgoC kal/goC kkal/kgoCContoh Soal Kalor Jenis AirIlustrasi Anak Belajar Credit 1 Apabila ada sebanyak 300 gram air yang dipanaskan dengan menggunakan suhu 30oC hingga suhunya berubah menjadi 50oC. Apabila kalor jenis air ini adalah 1 kal/goC atau J/kg K. Maka coba tentukan banyak kalor yang diterima air dalam kalori. Jawaban Diketahui m = 300 g = 0,3 kg T = 50oC – 30oC = 20oC c = 1 kal/goC = J/kg K Penyelesaian Q = mcT Q = 300 g × 1 kal/goC × 20oC Q = kalori Jadi, banyaknya kalor yang diterima air tersebut adalah kalori. Contoh 2 Sebuah zat cair dengan suhu 25oC memilliki masa 10 kg dipanaskan menjadi 75oC dengan panas sebesar 5000 Joule. Hitunglah kalor jenis zat cair tersebut! Diketahui T1 = 25o C m = 10 kg T2 = 75o C Q = 5000 joule Ditanya c …? Penyelesaian Q = m × c × ΔT ΔT =T2 - T1 ΔT = 75 - 25 ΔT = 50oC c = Q / m × Δt c = 5000 j/10 kg × 50oC c = 10 J/kgoC Contoh 3 Terdapat zat cair, dengan massa 10 kg yang dipanaskan dari suhu 25°C dan diubah ke suhu 75°C. Dan membutuhkan panas sebesar 5000 Joule, sehingga kalor jenis air tersebut adalah Diketahui m = 10 kg Q = 5000 joule T1 = 25° C T2 = 75° C Penyelesaian Q = m x c x ΔT ΔT = T2 - T1 ΔT = 75°C - 25°C ΔT = 50°C c = Q / m x Δt c = 5000 j/10 kg x 50°C c =10 J/kg°C* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
XVXrQi.